Sabtu, 30 Juni 2012
Skandal PT Petral dengan Menteri BUMN
1. Dulu kita dihebohkan dgn pemberitaan ttg Petral yang mau dibubarkan MenBUMN Dahlan Iskan tapi ternyata batal dan bahkan skrg makin eksis
2. Dari dulu Petral disebut2 sebagai sarang korupsi puluhan triliun mulai dari jaman Orba/Suharto sd skrg ini. Tak pernah bisa disentuh
3. Petral atau Pertamina Trading Energy Ltd adalah perseroan terbatas anak perusahan Pertamina yang bergerak di bidang perdagangan minyak.
4. Saham Petral 99.83% dimiliki oleh PT. Pertamina dan 0.17% dimiliki oleh Direktur utama Petral Nawazir sesuai dgn UU / CO Hongkong
5. Tugas utama Petral adalah menjamin supply kebutuhan minyak yg dibutuhkan Pertamina/ Indonesia dgn cara membeli minyak dari luar negeri
6. Saat ini Petral memiliki 55 perusahaan yg terdaftar sbg mitra usaha terseleksi. Pengadaan minyak o/ Petral dilakukan scra tender terbuka
7. ..pembelian minyak secara langsung dapat lebih murah dibandingkan dgn mekanisme tender terbuka.
8. Tahun 2011 Petral membeli 266,42 juta barrel minyak. Terdiri dari 65,74 juta barrel minyak mentah dan 200,68 juta barrel berupa produk
9. Harga rata2 pembelian minyak oleh Petral adalah : USD 113,95 per barel utk minyak mentah, USD 118,50 utk premium, USD 123,70 utk solar
10. Total pembelian minyak Petral adalah : USD 7.4 milyar utk minyak mentah dan USD 23.2 milyar utk bensin/solar. Total : USD 30.6 milyar
11. US$ 30.6 milyar atau setara dengan Rp. 275.5 triliun per tahun. itulah jumlah uang yg dikeluarkan Pertamina/negara utk impor minyak
12. Sekali lagi...uang Pertamina/Negara yg dikeluarkan untuk membeli minyak impor melalui Petral pada tahun 2011 = Rp. 275.5 triliun !
13. Jumlah uang yg luar biasa besar yg dikeluarkan negara utk beli minyak impor melalui Petral ini tentu saja TIDAK pernah luput dari MAFIA
14. MAFIA minyak yg disebut2 menguasai dan mengendalikan Petral adalah Muhammad Riza Chalid. Riza diduga kuasai Petral selama puluhan tahun
15. Disamping Riza, dulu Tommy Suharto juga disebut2 sbg salah satu mafia minyak. Perusahaan Tommy diduga mark up atau titip US$ 1-3/barel
16. Kita sdh tahu siapa Tomy Suharto, tapi siapakah Muhammad Riza Chalid? Dia adalah WNI keturunan Arab yg dulu dikenal dekat dgn Cendana
17. Riza, pria berusia 53 tahun ini disebut sbg PENGUASA ABADI dalam bisnis impor minyak RI. Dulu dia akrab dgn Suharto skrg merapat ke SBY
18. Riza disebut2 sbg sosok yg rendah hati, tapi siapapun pejabat Pertamina termasuk Dirut Pertamina akan gemetar dan tunduk jika ketemu dia
19. Siapa pun pjbt Pertamina yg melawan kehendak Riza akan lenyap alias terpental. Termasuk Ari Soemarno Dirut Pertamina yg copot jabtaannya
20. Ari Soemarno dulu terpental dari jbtn Dirut Pertamina gara2 mau pindahkan Petral dari Singapore ke Batam. Riza tdk setuju. Ari dipecat
21. Jika Petral berkedudukan di Batam/Indonesia tentu pemerintah dan masyarakat luas lebih mudah awasi operasional Petral yg terkenal korup
22. Rencana Ari soemarno ini tentu bahaya. Bisa ganggu kenyamanan Mafia Minyak yg sudah puluhan tahun menikmati legitnya bisnis minyak
23. Para perusahaan minyak dan broker minyak internasional mengakui kehebatan Riza sbg God Father bisnis impor minyak Indonesia.
24. Di Singapore, Muh Riza Chalid dijuluki "Gasoline God Father". Lebih separoh impor minyak RI dikuasai oleh Riza. Ga ada yg berani lawan.
26. Tapi kasus tersebut hilang tak berbekas dan para penyidiknya diam tak bersuara. Kasus ditutup. Pdhl itu diduga hny sebagian kecil saja
25. Dulu Global Energy Resources, perusahaan Riza pernah diusut karena temuan penyimpangan laporan penawaran minyak impor ke Pertamina
27. Global Energy Resources adalah mi,ik Riza itu adalah induk dari 5 perusahan : supreme energy, Orion Oil, Paramount Petro, straits oil...
28. ..dan Cosmic Petrolium yg berbasis di Spore & terdaftar di Virgin Island yang bebas pajak. Ke 5 perusahaan ini mitra utama Pertamina
29. Kelompok Riza cs ini juga yg diduga selalu halangi pembangunan kilang pengolahan BBM dan perbaikan kilang minyak di Indonesia
30. Bahkan penyelesaian PT. TPPI yg menghebohkan itu karena rugikan negara juga diduga tak terlepas dari intervensi kelompok Riza cs ini
31. Riza cs ini mengatur sedemikian rupa agar RI tergantung oleh impor bensin dan solar. INGAT : impor bensin&solar kita 200 juta barel/thn
32. Riza cs ini skrg berhasil mengalahkan Dahlan Iskan. Skore 3 : 0 utk Mafia Minyak. Dahlan Iskan keok. 1. gagal bubarkan Petral 2. ..
33...2. Gagal pindahkan Petral ke Indonesia 3. Gagal cegah orang2 yg jadi boneka Riza cs jadi direksi di Pertamina. Dahlan Iskan mengalah
34. Janji Dahlan Iskan utk kalahkan BUMN malaysia apalagi Petronas dalam 2 tahun itu hanya mimpi. Di Pertamina saja Dahlan takluk dgn Cikeas
35. Siapa Riza cs itu? Disebut2 yang berada dibelakang Riza adalah Bambang Trihadmodjo, Rosano Barrack dst. Keluarga dan Genk Cendana
36. Sekarang Genk Cendana berhasil tundukan Cikeas dan Dahlan Iskan. Semua direksi Pertamina skrg adalah PRO MAFIA MINYAK. PRO PETRAL
37. Skrg bukan hanya Petral yg menjadi BONEKA Riza cs, tapi juga Pertamina. Kenapa bisa terjadi seperti ini? Ada info lbh "menyeramkan" !
38. " aksi jalan tol " dahlan iskan bbrp hari yl disebut teman2 saya td malam sbg kompensasi frustasi Dahlan menghadapi Hegemoni Mafia ini
39. Sejak dahlan iskan teriakan : "Bubarkan Petral !" ..Mafia minyak ini bergerak cepat. Konsolidasi. Masuk ke Cikeas, istana & lap banteng
40. Bgmn cara Riza cs ini menusuk Istana, Cikeas dan lapangan banteng ? Sumber saya td malam sebutkan bhw Riza dekat sama Purnomo Y dan ..
41. ..dan Pramono Edhie Wibowo, adik ani SBY sejak Edhie msh di Kopassus. Purnomo yg menteri ESDM & Edhie sbg pintu masuk Riza cs ke Cikeas
42. Riza cs ini sering berkunjung ke Cikeas utk mengamankan praktek mafia di impor minyak Pertamina. Tentu sj tak ada makan siang yg gratis
43. Selain di jajaran elit politik, Riza cs juga sangat dekat dgn wakil dirut perusahaan hulu Migas dan syamsu alam yg general managernya
43. Purnomo Yusgiantoro sewaktu jabat MenESDM bertugas mengamankan kontrak2 pembelian minyak impor dari mafia minyak ini. Jero watjik juga
44. Dahlan Iskan yg minta Pertamina beli minyak secara langsung, malah ditantang oleh Direksi Pertamina, bhw Pertamina HARUS beli via broker
45. Dahlan Iskan terbengong2, ga bisa ngomong dengar ucapan Direksi Pertamina. Dia mau benahi Pertamina ternyata tok mentok tak iye hehehe
46. Dahlan Iskan ternyata KO berhadapan dgn mafia minya RI yg dikomandani Riza. Ini bisnis ratusan Triliun per tahun. Dahlan iskan tak kuat
47. Kembali ke Riza...Nama Riza tdk tercantum dalam akte Global Energy Resources..Holding perusahaan broker minyak milik Riza itu
48. Dalam akte Global, yang tercatat adalah Iwan Prakoso (WNI), Wong Fok Choy dan Fernadez P. Charles. Tapi sesungguhnya Riza pemiliknya
49. Utk memperkuat posisi Riza cs di Pertamina, sebagian direksi Pertamina yg kurang setuju dgn pembelian minyak via broker diganti kemaren
50. Sekarang semua direksi Pertamina yg ada merupakan kelompok pendukung Riza sang Mafia Minyak dengan dukungan penuh Istana, Cikeas, Menko
51. Bukan hanya impor minyak saja Riza cs berkuasa. Dalam pembelian atau penampungan batubara minyak dari Pertamina Riza juga berkuasa.
52. Pembelian batubara minyak dari pertamina dilakukan oleh Orion Oil dan Paramount Petroleum milik Riza Cs. Riza adalah penguasa minyak RI
53. Dulu ada broker besar lain ingin dapat jatah impor minyak dari Petral/Pertamina. Dia bersama kakak tertua Ani SBY datang ke Spore
54. Dirut Petral sambut kedatangan pengusaha itu. Intinya Petral siap berikan "jatah" ke pengusaha itu. Tapi, kemudian Riza datangi Wiwiek
55. Riza disebut2 berikan US$ 400,000 kepada wiwiek utk tidak usah bantu pengusaha itu. Wiwiek setuju. Selesai tuh barang. Ga jadi hehehehe
56. Apa yg menjadi motif SBY sampai bisa dikooptasi oleh mafia minyak? Apa dealnya? Bgmn modusnya? Apa langkah dahlan iskan hadang mereka?
57. Tentang semua itu, adalah kisah panjang tentang mafia minyak yg selama ini tidak pernah tersentuh
Sementara sekian dulu... Terima kasih telah menyimak. Mari bebaskan negeri ini dari Penjajahan Mafia. MERDEKAAAA !!!
sumber : http://twitter.com/TrioMacan2000/status/193164965253890049
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar